Cara Menanam Asam Gelugur yang Benar
Budidaya asam gelugur termasuk pilihan yang sangat tepat bagi petani yang ingin hidup dengan aman dan nyaman. Sebab sekali menanamnya, anak cucu bahkan sampai cicit kita bisa menikmati hasilnya. Harga buah asam gelugur segar saat ini berkisar antara Rp 4.000-5.000/kg di tingkat petani. Sedangkan untuk harga buah keringnya mencapai Rp 30.000/kg di tingkat pengepul. Tanaman asam gelugur biasanya akan belajar berbuah saat usianya sudah sekitar 6-7 tahun.
Asam gelugur/asam potong masih termasuk kerabat dekat dari tanaman manggis dan asam kandis. Bagian dari tanaman ini yang mempunyai nilai ekonomis tinggi adalah buahnya. Buah asam gelugur biasa dipakai untuk memberikan rasa masam pada suatu masakan. Karena kaya akan kandungan vitamin C, saat ini buah asam gelugur juga digunakan sebagai bahan baku pembuatan minuman. Beberapa produsen pun banyak yang memanfaatkan ekstrak asam gelugur untuk bahan dasar kosmetik.
Sejumlah orang kerap menyebut tanaman asam gelugur sebagai pohon abadi. Pendapat tersebut didasarkan pada produktivitas pohon ini sama sekali tidak mengenal batas usia. Seiring dengan bertambahnya usia pohon asam gelugur, hasil produksi buahnya kian meningkat. Bahkan pohon yang sudah berumur lebih dari 30 tahun mampu menghasilkan buah hingga sebanyak 1 ton/tahun.
Tanaman asam gelugur dapat tumbuh dengan baik di daerah yang berada pada ketinggian antara 5-1500 m di atas permukaan laut. Tanaman ini nyaris tidak membutuhkan syarat jenis tanah yang khusus. Anda bisa membudidayakannya di lahan dengan tanah yang berpasir, tanah liat, tanah berbatu, tanah basah, tanah kapur, sampai tanah kritis. Namun tentu saja, menanam pohon asam gelugur di tanah yang baik dan subur akan membuahkan hasil yang lebih banyak.
Pemilihan Bibit
Sebaiknya pilihlah bibit asam gelugur yang dikembangbiakkan dari biji. Anda bisa membelinya secara online di www.tokotanaman.com. Walaupun waktu berbuahnya menjadi lebih lama 1-2 tahun, tetapi bibit dari biji ini memiliki beberapa kelebihan. Di antaranya yaitu akarnya sangat kokoh, tingkat pertumbuhannya cepat, dan masa pertumbuhannya tidak terbatas. Kelemahan lain dari bibit asal biji yaitu jenis kelaminnya tidak diketahui secara pasti. Namun Anda bisa menyiasati hal ini dengan menanam 2 bibit sekaligus di setiap lubang tanam.
Kemudian pada usia 6 tahun, pohon asam gelugur tadi sudah menghasilkan bunga sehingga dapat dibedakan antara jantan dan betina. Pohon yang berjenis jantan bisa ditebang untuk diambil kayunya karena tidak mungkin menghasilkan buah. Tetapi Anda tidak boleh menebang seluruh pohon jantan. Sebab pohon betina pun membutuhkan pohon jantan agar dapat menghasilkan buah.
Penanaman Bibit
Sebelumnya Anda perlu menyiapkan lubang tanam terlebih dahulu dengan ukuran 30 x 30 x 30 cm. Buat beberapa lubang tanam dengan jarak antar lubang yaitu 8 x 8 meter. Selanjutnya masukkan 200 gram dolomit dan 100 gram NPK ke dalam lubang tanam tersebut. Setelah itu, tutup dengan lapisan tanah hingga setebal 10 cm. Biarkan lubang tanam ini selama seminggu.
Seminggu kemudian Anda sudah bisa menanamkan bibit asam gelugur ke dalam lubang tanam yang telah disiapkan. Waktu penanaman yang paling baik dilakukan pada awal musim penghujan saat pagi hari sebelum jam sembilan. Caranya dimulai dengan melepaskan polybag secara perlahan-lahan, lalu tanamkan bibit beserta tanahnya. Usahakan jangan sampai merusak akar bibit tersebut.
Perawatan Tanaman
Tanaman asam gelugur membutuhkan pupuk supaya kebutuhan nutrisinya tercukupi. Pemupukan memakai NPK sebanyak 100 gram dikali umur tanaman setiap 6 bulan sekali. Misalnya tanaman yang berumur 5 tahun membutuhkan NPK sebanyak 500 gram. Selain NPK, Anda juga bisa menambahkan pupuk kandang atau kompos untuk meningkatkan kesuburan tanah.
Penanaman asam gelugur yang masih berusia di bawah 3 tahun bisa dilakukan secara tumpangsari. Anda bisa menanam tumbuhan palawija dan tanaman semusim sebagai selingannya. Namun hindari menanam asam gelugur bersama /2016/12/budidaya-pisang-raja-agar-berbuah-lebat.html">pisang, singkong, ubi jalar, dan mahkota dewa karena tanaman-tanaman tersebut dapat menjadi sarang bagi jamur fusarium sp dan aspergillus.
Pada dasarnya, menanam pohon asam gelugur mudah dilakukan karena tidak membutuhkan perawatan yang rumit. Jumlah hama dan penyakit yang diketahui kerap mengganggu pertumbuhan tanaman ini juga tidak begitu banyak. Salah satu serangan yang cukup berbahaya ialah penyakit bercak daun. Anda bisa mengatasinya dengan menyemprotkan fungisida yang mengandung benomyl dan thiram. Aplikasikan obat-obatan tersebut setiap seminggu sekali sampai penyakit bercak daun sudah benar-benar sirna.
Komentar
Posting Komentar