8 Tanda-tanda Kelinci yang Tengah Sakit
Apakah tanda-tanda kelinci yang tengah dilanda suatu penyakit? Kelinci bisa dikatakan sebagai binatang paling imut di dunia. Wajahnya yang selalu tersenyum membuat siapa pun akan merasa bahagia saat bermain dengannya. Tingkah laku kelinci juga sangat jinak. Dari anak-anak hingga orang dewasa bisa bermain-main dengan kelinci kesayangannya.
Sayangnya kelinci memiliki daya tahan tubuh yang sangat lemah. Kondisi kesehatannya gampang sekali menurun apabila ia tidak ditempatkan di kandang yang baik. Kelinci yang sedang sakit harus segera ditangani berdasarkan gejala-gejala penyakit yang ditunjukkannya. Jika Anda terlambat mengobati kelinci tersebut, maka besar kemungkinannya kelinci tadi akan mati secara mendadak. Tidak mau kan Anda ditinggal pergi kelinci kesayangan untuk selamanya?
Ada beberapa gejala-gejala awal yang ditunjukkan oleh kelinci ketika kondisi kesehatannya akan drop sehingga ia bakal jatuh sakit. Di antaranya yaitu :
- Nafsu makan kelinci mengalami penurunan yang cukup drastis dalam kurun waktu 2-3 hari terakhir. Seharusnya kelinci yang sehat akan memberikan respons positif saat diberikan pakan dengan mendekati dan memakannya.
- Saat merasa nyaman, binatang pada umumnya akan aktif bergerak saat pagi dan malam hari. Jika Anda melihat kelinci cenderung berdiam diri pada waktu malam sekitar jam 7-10 malam, kemungkinan besar ia sedang sakit dan merasa kedinginan.
- Berbanding terbalik dengan nafsu makannya yang menurun, kelinci yang sakit justru akan lebih banyak meminum air. Hal ini dikarenakan metabolisme tubuhnya yang sedang lemah tidak sanggup bekerja dengan baik, sementara ia merasa lapar. Maka jadilah air untuk mengganjal perutnya.
- Faktanya kelinci paling suka dengan rumput-rumputan. Begitu pula ketika sakit, kelinci terlihat seperti bernafsu melahap habis rumput tadi. Tapi apa mau dikata, karena tengah sakit, ia hanya mampu mengonsumsi rumput-rumputan ini dalam porsi yang sangat sedikit.
- Tanda lainnya yang kerap ditunjukkan oleh kelinci yang sakit ialah perubahan pada air seninya. Air seni kelinci sakit biasanya akan memiliki bau yang sangat menyengat. Air seni tersebut juga terlihat sangat keruh dan agak kental tidak seperti biasanya.
- Sebagaimana kucing dan anjing, kelinci secara alami akan merawat sendiri bulu-bulu yang tumbuh di sekujur tubuhnya. Namun saat dilanda sakit, hasrat untuk merawat bulu seketika hilang karena tubuhnya lemah. Akibatnya bulu kelinci yang sakit akan tampak kusam dan gampang rontok.
- Khusus untuk penyakit gudig ditunjukkan oleh kuku-kuku kelinci yang masuk ke dalam lapisan daging. Jadi keberadaan kuku-kuku ini tidak terlalu terlihat. Butuh sedikit paksaan untuk bisa melihat kuku kelinci yang sedang terkena penyakit gudig.
- Kondisi kesehatan kelinci bisa diketahui dengan cepat melalui sinar pada bola matanya. Kelinci yang sehat memiliki bola mata yang seolah-olah bersinar dan tampak jernih. Berbeda jika sedang sakit, bola matanya akan kelihatan sayu karena kekurangan asupan nutrisi.
Komentar
Posting Komentar