Syarat-syarat Kandang Kelinci yang Baik

Apakah syarat-syarat kandang yang baik untuk kelinci? Kelinci membutuhkan tempat tinggal yang bersih. Daya tahan tubuhnya yang lemah membuat kelinci gampang terkena penyakit jika berada di kandang yang kotor. Oleh karena itu, wajib hukumnya bagi Anda sebagai peternak kelinci untuk menyediakan kandang yang layak.

Kandang kelinci biasanya dibuat dengan sistem susun untuk memaksimalkan penggunaan ruangan. Sayangnya kandang model seperti ini mudah sekali kotor. Feses dan urine dari kandang bagian atas juga kerap masuk kandang di bawahnya. Kotoran-kotoran yang sulit dijangkau pun luput dari perhatian, lalu akhirnya mengering dan bertambah banyak. Kandang ini sama sekali tidak cocok buat Anda yang malas membersihkan kandang kelinci secara rutin.

kandang-kelinci-yang-baik.jpg

Lebih baik buatlah kandang yang mengutamakan aspek kesehatan kelinci-kelinci di dalamnya. Kiat-kiat dari kami di bawah ini bisa Anda jadikan pedoman dalam membuat kandang kelinci yang baik.

  1. Kandang kelinci sebaiknya dibuat dengan ukuran yang seluas mungkin. Semakin lapang ukuran kandang tersebut akan semakin bagus. Hal ini membuat kelinci bisa bergerak dengan lebih leluasa serta mencegah timbulnya kelembaban udara yang tinggi. Idealnya kandang untuk kelinci berukuran 4 kali lebih besar daripada tubuhnya. Jangan pernah membuat kandang kelinci yang modelnya seperti kandang ayam.
  2. Kandang perlu dilengkapi dengan alas yang kuat dan tidak mudah bergoyang saat dipijak. Ini akan berpengaruh besar terhadap tingkat kenyamanan kelinci tersebut saat berada di dalamnya. Alas kandang juga sebaiknya bisa dicopot sehingga proses pembersihan kotorannya dapat berlangsung lebih mudah. Alas kandang ini harus dicuci memakai air mengalir dan sabun, lalu dijemur sampai kering. Pastikan posisi alas kandang tidak berubah-ubah karena rawan menjepit kaki kelinci.
  3. Kandang harus dipastikan keamanannya. Dinding kandang biasanya terbuat dari kawat ram yang ukuran lubangnya cukup kecil, tetapi kuat. Dengan begini, predator tidak akan mampu menembus kandang tersebut. Hindari meletakkan kandang dengan menempelkannya di dinding ruangan sebab bisa menjadi jalur semut. Kaki-kaki kandang juga perlu dilengkapi dengan perangkap semut untuk mencegahnya menyerang kelinci.
  4. Kelinci yang sehat terlihat dari pergerakannya yang lincah. Itu sebabnya, Anda harus menyediakan ruangan kandang yang cukup tinggi sehingga memungkinkan kelinci di dalamnya dapat berdiri dengan leluasa. Patokan dasarnya ialah tinggi ruangan kandang harus lebih besar daripada ukuran panjang tubuh kelinci. Misalnya kelinci yang mempunyai panjang tubuh 30 cm setidaknya harus dimasukkan ke ruangan yang memiliki tinggi minimal 40 cm.
  5. Konstruksi kandang kelinci secara keseluruhan juga perlu dibuat setinggi mungkin. Tujuannya supaya posisi kelinci jauh dari kotoran-kotoran yang jatuh di bawahnya sehingga ia terhindar dari bibit penyakit yang ada di dalam kotoran tersebut. Namun membuat kandang yang terlalu tinggi pun kurang baik sebab malah akan menyusahkan Anda dalam memberikan perawatan terhadap kelinci-kelinci tersebut. Paling tidak, Anda perlu membuat kandang kelinci yang tingginya 40 cm.
  6. Kandang kelinci harus mempunyai sirkulasi udara yang lancar sehingga udaranya tidak akan menjadi lembab. Hindari menjajarkan kandang terlalu banyak karena mengakibatkan kandang yang ada di tengah menjadi lembab. Kalau Anda ingin membuat kandang yang berjajar, sebaiknya dikelompokkan menjadi 3-5 baris. Setiap baris harus ada ruangan kosong sebagai jalur keluar masuknya udara.
  7. Kandang kelinci juga harus memungkinkan sinar matahari pagi bisa masuk ke seluruh sudutnya. Cahaya mentari pada pukul 6-9 pagi sangat bagus bagi pertumbuhan kelinci karena mengandung vitamin D yang dapat memperkuat tulangnya. Kandang kelinci yang baik bukanlah kandang yang mewah, tetapi kandang yang sehat.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Mengawinkan Burung Puyuh yang Tepat

Teknik Perkawinan Pada Ayam Kate agar Berhasil

Cara Mengatasi Bulu Burung Puyuh yang Rontok