Tips Merawat Anak Kelinci yang Baru Lahir
Butuh tips-tips untuk merawat anak kelinci yang baru lahir? Kebanyakan orang kalau ditanya suka atau tidak dengan kelinci, pasti jawabannya suka banget. Ini bukan tanpa alasan sebab kelinci memang merupakan binatang yang sangat lucu dan menggemaskan. Melihat wajahnya yang imut saja sudah membuat kita ikut tersenyum. Tak heran kalau kelinci mempunyai banyak penggemar.
Buat Anda yang sudah memiliki kelinci, Anda mesti memeliharanya dengan sepenuh hati. Pasalnya kelinci termasuk hewan yang daya tahannya tidak terlalu tinggi. Namun jika dirawat dengan benar, kelinci-kelinci tersebut akan cepat berkembang biak. Pada saat kelinci kesayangan Anda melahirkan anak, Anda diharapkan untuk ikut serta menjaga dan merawat anak kelinci tersebut. Tujuannya supaya anak kelinci tadi memiliki tingkat harapan hidup yang lebih besar jika dibandingkan dipelihara oleh induknya saja.
Catat apa-apa saja yang perlu dilakukan dalam memberikan perawatan kepada anak kelinci kesayangan Anda!
- Pastikan Kondisi Kandang Aman
Anak kelinci yang masih berusia sekitar 1-10 hari mempunyai daya tahan yang sangat lemah. Ia juga rentan mengalami kematian akibat perubahan suhu yang ekstrim. Beberapa predator seperti semut, tikus, dan kucing pun sering menyerang kelinci yang masih bayi ini. Maka solusinya Anda harus memastikan kalau kondisi kandang kelinci benar-benar aman. Kalau perlu, lengkapi kandang tersebut dengan alat penghangat suhu ruangan serta jangan pernah menempelkannya di dinding. Anda pun harus segera membuang anak kelinci yang mati sebab dikhawatirkan kelinci ini mengidap suatu penyakit yang dapat menular ke kelinci-kelinci lainnya.
- Bahaya Tersembunyi dari Induknya
Ada beberapa penyebab yang dapat mengakibatkan induk kelinci berubah menjadi galak dan menyerang anak-anaknya. Salah satunya yaitu tingkat stres yang dialami oleh sang induk tersebut tinggi sekali. Apalagi kalau ia melahirkan cukup banyak anak sehingga harus mengasuh semuanya sekaligus. Mereka juga kadang-kadang akan semakin bertambah stres manakala melihat Anda secara langsung menyentuh anak-anaknya.
- Berikan Perhatian Kepada Induknya
Dalam rangka membantu sang induk kelinci untuk menyusui anak-anaknya, Anda perlu memberinya pakan dalam porsi yang lebih banyak. Kami sarankan untuk memisahkan pakan khusus induk tersebut di tempat yang terpisah sehingga tidak terganggu oleh kelinci yang lainnya. Kesegaran pakan menjadi kunci utama yang harus diperhatikan dalam memilih makanan kelinci. Tidak ada salahnya Anda pun memberikan suplemen tambahan kepada kelinci induk.
- Pindahkan Jika Terlalu Banyak
Setiap kelinci betina mempunyai setidaknya delapan buah puting yang digunakan untuk memberikan susu kepada anaknya. Ada beberapa kasus di mana seekor induk kelinci mampu melahirkan anak dalam jumlah lebih dari 8 ekor. Tentu saja bila dibiarkan, si induk akan kewalahan dalam merawat semua buah hatinya. Di sini Anda bisa membantu merawat bayi kelinci tersebut supaya tetap hidup. Proses pemindahan anak kelinci wajib dikerjakan saat induknya sedang keluar kandang.
- Tetap Awasi dengan Sungguh-sungguh
Akan tiba saatnya anak-anak kelinci tumbuh besar dan mulai belajar keluar dari kandangnya. Hal ini biasanya dilakukan oleh kelinci-kelinci kecil tersebut ketika usianya sudah mencapai antara 15-20 hari. Pada usia ini, Anda perlu menambah pengawasan terhadap anak kelinci dari semua kejadian terburuk. Sebab tidak menutup kemungkinan kelinci dewasa lain akan menyerang anak-anak kelinci ini.
Komentar
Posting Komentar