Cara Menanam Nanas dengan Mahkota Buahnya!

Apakah Anda ingin menanam nanas dengan mahkotanya? Nanas (Ananas comosus) adalah tanaman buah yang tergolong dalam famili Bromeliaceae. Tanaman ini berasal dari Brasil, Bolivia, dan Paraguay. Bentuk pohonnya rendah, menahun, dan mempunyai daun berujung tajam yang panjang. Daun tersebut tersusun dalam bentuk roset yang mengelilingi batangnya.

Nanas dapat diperbanyak secara vegetatif menggunakan mahkota buahnya. Jadi apabila Anda membeli buah nanas yang masih memiliki mahkota, jangan lekas membuang bagian tersebut karena bisa ditanam kembali. Selain nanti dapat diambil buahnya, bentuk tanaman nanas yang unik pun bisa menghiasi pekarangan rumah. Dalam waktu 10-12 bulan kemudian, tanpa Anda sadari tanaman tersebut akan menghasilkan buah yang dapat dinikmati bersama keluarga.

Biar lebih mudah, perhatikan metode penanaman mahkota buah nanas di bawah ini!

1. Pemilihan Buah Nanas

Sebenarnya tidak masalah apapun jenis nanas yang Anda beli, mahkota buahnya bisa ditanam di tanah. Namun apabila Anda ingin membudidayakannya, pilihlah buah nanas yang berasal dari varietas unggul. Di samping perawatannya lebih gampang, nanas jenis ini pun akan menghasilkan buah yang memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Pilihlah buah yang sudah dalam kondisi matang, mempunyai mahkota yang sempurna, dan tidak dalam keadaan busuk.

2. Pemisahan Mahkota dengan Buah

Pada nanas, mahkota ini terdapat di bagian atas buahnya. Sekilas bentuknya sangat menyerupai tanaman nanas dewasa. Anda bisa memisahkan bagian tersebut dengan memotongnya menggunakan pisau yang steril. Usahkan sisakan sedikit saja bagian bonggol di bawah mahkota buah ini. Karena mengandung air dalam kadar yang tinggi, terlalu banyak menyisakan buah nanas di mahkota justru dapat memicu terjadinya pembusukan dini.

3. Bersihkan Mahkota Memakai Air

Mahkota buah yang telah dipotong dari buah nanas selanjutnya bisa Anda bersihkan sedemikian rupa. Buanglah beberapa helaian daun terutama daun yang kondisinya sudah menua, kering, dan berwarna kecokelat-cokelatan. Setelah itu, cuci di bawah air mengalir untuk membuang semua lendir yang menempel di permukaannya. Kemudian angin-anginkan mahkota buah ini selama 2 hingga 3 hari supaya mengering.

4. Pembibitan Mahkota

Proses pembibitan bertujuan untuk meningkatkan potensi hidup mahkota nanas. Anda bisa membibitkan mahkota nanas ini di dalam air. Caranya yaitu tusuklah bagian dasar mahkota tersebut menggunakan empat tusuk gigi yang berfungsi sebagai penyangga. Lalu rendam mahkota tersebut di dalam air. Pastikan hanya bagian dasar dari mahkota yang terendam di air. Dalam waktu 10-15 hari kemudian mahkota tersebut akan menumbuhkan beberapa akar.

5. Penyiapan Media Tanam

Nanas paling bagus ditanam di tanah yang mempunyai pH agak asam. Anda bisa membuatnya dengan mencampurkan tanah, pupuk kandang, dan pasir dengan perbandingan 3:1:1. Setelah jadi, media tanam ini bisa dimasukkan ke dalam polybag atau ditaburkan langsung di lubang tanam yang ada di permukaan tanah.

6. Penanaman Mahkota Nanas

Mahkota nanas yang sudah mempunyai akar selanjutnya kita sebut sebagai bibit. Bibit nanas ini bisa Anda tanam di lubang penanaman yang telah disiapkan sebelumnya. Usahakan area penanaman bibit nanas ini berada di posisi yang lebih tinggi daripada permukaan di sekitarnya supaya tidak mudah terendam air.